MENJELANG PILKADA 2024, PEMUDA PALI ANGKAT BICARA
![]() |
Tokoh Pemuda Pali - Yogi S. Memet |
Ya, tentunya mereka berharap pemimpin Kabupaten PALI yang akan datang benar-benar dapat memikirkan masyarakat. Terlebih terhadap generasi muda.
Ketua GP Ansor Kabupaten PALI, Arismin angkat suara. Ia berharap pemimpin di Kabupaten PALI yang akan datang dapat memperhatikan kualitas pendidikan di PALI. Kualitas dan kuantitas pendidikan PALI terus meningkat.
Ia mengungkapkan salah satunya kampus dalam naungan di Nahdlatul Ulama yang berada di Pali. Pemerintah Kabupaten dapat ikut serta meningkatkan kualitas pendidikan terutama di kalangan mahasiswa.
"Hadirnya kampus di PALI ini tentunya dapat membawa angin segar dapat meningkatkan kualitas pendidikan terutama di sumber daya manusia," ujarnya.
Aktivis mahasiswa itu mendorong Pemkab PALI benar-benar dapat memperhatikan dunia pendidikan. "Harus diperhatikan dan kualitas SDM PALI harus meningkat," tegasnya.
Mahasiswa dari Mambaul Hikam PALI, Edo menyoroti bonus demografi di PALI. Ia berharap kepada Pemkab PALI agar benar-benar memperhatikan bonus demografi tersebut. Sebab demikian, bonus demografi hanya satu kali dapat dinikmati oleh suatu negara itu.
"Artinya harus benar-benar dimanfaatkan dengan baik," katanya.
Selain itu, Edo juga mendorong Pemkab PALI atau pemimpin yang mendatang harus memberikan perhatian kepada generasi muda. Terlebih generasi muda yang akan melanjutkan estafet kepemimpinan PALI yang akan datang.
"Anak-anak muda itu harus benar-benar dikasih ruang," tegasnya.
Sementara itu, Tokoh Muda Perempuan di Kabupaten PALI, Aisya Masruroh, S.Sos turut menyoroti. Menurutnya, tantangan pemimpin yang akan datang harus benar-benar memperhatikan sisi pembangunan diantaranya, infrastruktur perkantoran.
Lantaran hal itu menjadi perhatian dan juga bisa menjadi ikon di Kabupaten PALI. Selain itu, birokrat yang ada di Kabupaten PALI juga harus terus ditingkatkan. Sebab, dalam pengamatannya kepala organisasi perangkat daerah banyak diisi oleh orang-orang yang bukan asli PALI.
"Harusnya kan banyak orang-orang PALI yang layak mengisi itu. Oleh karena SDM birokrat orang asli PALI harus terus ditingkatkan," katanya.
Tokoh Muda PALI, Yogi S Memet, S.IP mendorong pemimpin PALI yang akan datang harus memiliki visi yang jelas untuk membangun Kabupaten PALI. Oleh karena itu, visi pembangunan yang jelas tentunya dapat meningkatkan tarap hidup masyarakat.
"Kesejahteraan masyarakat itu harus diperhatikan dan dioptimalkan. SDM yang berkualitas tentunya menghasilkan tata kelola pembangunan yang berkualitas," katanya.
Ia berharap pemimpin PALI yang akan datang agar tidak hanya saat pilkada saja. Melainkan untuk terus berbuat untuk masyarakat Kabupaten PALI. "Tidak hanya obral janji tapi harus berbuat untuk masyarakat," ungkapnya.
Alumni Fisip Unsri ini, berharap pemimpin Pali kedepan dapat mengoptimalkan Sumber Daya Alam yang ada sehingga dapat meningkatkan pelayanan kesehatan, kualitas pendidikan dan kesejahteraan masyarakat.
Ditanya soal sosok calon pemimpin yang cocok melanjutkan estafet kepemimpinan Ir. H. Heri Amalindo, MM. Kedepan, dirinya menilai semua calon baik dan bagus, semuanya merupakan putra-putra asli Pali. Hanya saja dirinya berharap jika memilih pemimpin itu, kita harus memahami sepak terjang dan latar belakangnya, agar pemimpin Pali kedepan benar-benar mengerti dan memahami serta bertekad untuk memajukan dan mensejahterakan rakyat Pali. Tutup Yogi saat ditemui dikantor DPRD Pali pada Rabu, (19/6/24) sore. (Red)
Komentar
Posting Komentar